Pengalaman Menggunakan Internet Iconnet 10 Mbps
Pemilihan provider internet kabel fiber optic memang sangat tergantung dari wilayah tempat tinggal. Jika tinggal di daerah pedesaan atau kecamatan pilihannya sangat terbatas biasanya hanya di dominasi oleh perusahaan Telkom dengan Indihomenya. Dominasi ini mulai mendapatkan pesaing dari perusahaan plat merah juga yaitu Iconnet anak usaha dari PLN.
Saya akan membagikan pengalaman ganti provider dari Indihome ke Iconnet. Alasan utama kenapa ganti adalah harga / paket yang ditawarkan lebih murah dari Indihome. Jika Indihome paket paling rendah adalah 20 Mbps (Paket 1P) maka di Iconnet bisa memilih paket berlangganan 10 Mbps. Dari sisi harga ini jelas lebih murah.
Sebelum ganti provider dari dihome ke Iconnet saya sempat mencoba menghubungi pihak Indihome apakah bisa menurunkan paket ke 10 Mbps jawabannya tidak bisa dan dikarenakan provider Iconnet mulai masuk ke daerah tempat tinggal saya maka solusi paling mudah untuk menghemat biaya internet adalah pidah dari Indihome ke Iconnet.
Alasan utama ini disebabkan karena pemakain internet dirumah relatif tidak terlalu penting hanya sekedar untuk menggantikan sinyal ponsel yang kualitasnya sangat buruk. Selain untuk dapat lancar berkomunikasi juga untuk keperluan menggunakan layanan Youtube saja. Jika menggunakan Indihome dengan paket 20Mbps rasanya mubazir karena menurut kami biayanya cukup mahal.
Pendaftaran Pemasangan Iconnet
Sebelum memutuskan untuk menggunakan layanan internet Iconnet pastikan ketersediaan jaringan sudah sampai ditempat tinggal apa belum. Caranya adalah dengan menggunakan aplikasi PLN Mobile. Silakan di cek ketersediaan jaringan via aplikasi dengan menekan menu Iconnet. Setelah itu pilih menu Cek Jangkaun ICONNET, klik pada menu Cek Coverage.
Pada gambar diatas ada keterangan Pasang Sekarang artinya daerah tempat tinggal sudah tercover atau tersedia layanan internet Iconnet. Proses berikutnya tinggal klik saja menu Pasang Sekarang. Tahap berikutnya adalah memasukkan no meter listrik atau ID Pelanggan PLN. Hal ini untuk memudahkan proses pencarian alamat yang akan di pasang Iconnet. Proses berikutnya adalah memasukkan nama, alamat dan nomor ponsel aktif.
Silakan tunggu nanti akan di hubungi oleh pihak Iconnet untuk proses verifikasi data sebelum dilakukan proses pemasangan. Untuk biaya pemasangan adalah gratis. Pastikan sebelumnya sudah melakukan pembayaran sebesar Rp211.180, harga ini adalah harga pokok sebesar Rp.188.000 + pajak 11%. Untuk diketahui Iconnet menggunakan sistem pembayaran bayar didepan baru dipakai. Hal ini berbeda dengan Indihome dimana pembayaran menggunakan sistem dipakai dahulu baru dibayar belakangan. Jadi harga Rp211.180 ini adalah harga pemakaian bulan pertama. Pada saat saya memasang Indihome dikenakan biaya deposit.
Perbedaan Harga dan Kualitas Layanan.
Indihome seperti diketahui meskipun berlangganan paket 20 Mbps untuk kecepatan upload hanya akan mendapatkan kecepatan sebesar maksimal 1 Mbps. Awal mula mengetahui ini juga agak kaget meninggat saya juga pernah berlangganan MNCPlay dimana untuk paket 10 Mbps bisa mendapatkan kecepatan uploadd sebesar 5-8 Mbps.
Bagi youtuber dengan kecepatan upload 1 Mbps jelas ini menjadi masalah karena kebanyakan video youtoube memiliki ukuran mendekati 1 GB. Akan butuh banyak waktu berjam-jam untuk proses upload. Sedangkan menggunakan layanan Iconnet kecepatan upload sama dengan kecepatan uplaod MNCPlay. Dari hasil uji coba video dengan ukuran 480 Mb waktu yg dibutuhkan adalah 7 menit saja.
Dari sisi harga untuk Indihome 20 Mbps adalah sebesar Rp352.150 (harga +pajak 11%). Sementara Iconnet sebesar Rp211.180 (harga +pajak 11%). Ada selisih harga sebesar Rp140.970. Jelas ini sangat menghemat pengeluaran bulanan.
Minusnya Iconnet berdasarkan penglaman kami; sering terjadi koneksi putus sekian menit. Putus koneksi ini bisa terjadi berpuluh-puluh kali dalam sehari. Hal ini cukup mengganggu dan harusnya menjadi perhatian pihak Iconnet.
